BidikNewsToday.Com (Pematangsiantar) – Silaturahmi dan tatap muka pasangan Calon Walikota-Wakil Walikota Pematangsiantar Ir. Asner Silalahi, M.T – dr. Susanti Dewayani, Sp.A dengan Pengurus Majelis Ulama Indonesia (MUI), berjalan dengan penuh khitmad.
Pertemuan yang dirangkai dengan sangat sederhana ini, berlangsung di aula Kantor MUI Jalan Kartini No. 4, Kelurahan Banjar, Kecamatan Siantar Barat, Kota Pematangsiantar.
Dalam pertemuan yang dihadiri Ketua MUI Drs. Muhammad Ali Lubis, Sekretaris Ridwansyah dan Bendahara MUI Badri Kalimantan yang juga saat ini duduk menjadi Anggota DPRD Kabupaten Simalungun, diisi dengan pemaparan dan janji politik Ir. Asner Silalahi, M.T yang akan dilakukannya kelak bila terpilih jadi Walikota di Pilkada 9 Desember 2020 nanti.
Sebagai pasangan tunggal di Kota terbesar ke dua di Sumut ini, Mantan Birokrasi ASN di Kementrian PUPR ini memaparkan sejumlah gagasan dan pemikirannya yang akan dikerjakan bila kelak dipercaya dan terpilih nanti.
Bapak dari dua Orang Putra dan satu Orang putri ini menegaskan, banyak potensi/peluang yang akan digali dan akan diperjuangkan untuk kemaslahatan umat yang bertujuan akan mensejahterakan masyarakat kota Siantar.
“Saya memiliki gagasan bila dikehendaki nantinya menjadi Walikota, akan memperjuangkan kesehatan masyarakat Siantar, khususnya ditengah kondisi Pandemi Covid-19 saat ini”.
“Saat ini saya bersama Ibu Dokter Susanti yang menjadi calon wakil saya, rutin melakukan dan membukak posko dan bersosialisasi kepada masyarakat untuk selalu mengikuti Himbauan dan Protokol kesehatan”.
“Disamping itu, jika saya dan Ibu Dokter diberikan kepercayaan nanti, kita akan selalu rutin melakukan pemantauan dan mengunjungi masyarakat melalui perangkat terkecil (kelurahan), agar pelayanan lebih cepat, baik dalam hal mengantisipasi, maupun bila ada warga yang terkena dampak serta ada terpapar Virus Corona”,ujar Bapak berkumis halus ini dihadapan para tokoh-tokoh MUI dan beberapa Orang Pimpinan Parpol yang ikut mendampingi calon Walikota Fenomenal, karena dianggap berhasil serta ampu menyatukan persepsi para petinggi Parpol dengan nada harunya.
“Saya bahagia atas gayung bersambutnya akan kedatangan kami ke Gedung MUI untuk bisa langsung bertatap mukak dengan para orang tua kami”, Ujar Ir. Asner dengan nada sedikit terbata-bata akibat merasa terharu.
Masih dalam pemaparannya, dalam rangka pembangunan jalan Tol Medan-Siantar-Prapat, Kota Siantar Berpotensi akan menjadi Kota Mati. Untuk mengantisipasi hal tersebut tidak terjadi, Asner akan berjuang kelak bila di Siantar nanti biar ada Akses Gerbang Keluar Masuk Tol di Siantar yang dihubungkan kejalan Ring Road (Jalan Lingkar) yang lagi dalam tahap penyelesaian.

“Bila ini tidak kita diupayakan, kemungkinan kota Siantar kecil akan untuk dikunjungi dari luar daerah. Untuk itu, kita juga akan menghidupkan Ekonomi kreatif dari para pengerajin yang ada di Siantar”, ujar Asner menambah pemaparannya jika kelak dipercaya untuk menjadi orang nomor satu di kota yang berhawa sejuk ini.
Masih menurut ASN yang telah mengajukan Purna Baktinya karena berniat membangun kota kelahirannya ini, yang tak kalah penting akan selalu menjaga toleransi antar umat beragama dimana kota Siantar salah satu kota paling toleran di Indonesia.
Ini akan selalu kita jaga dengan cara menjalin komunikasi dan meningkatkan tali silaturahmi/silaturahim, mau menerima masukan dari para tokoh-tokoh masyarakat dan tokoh adat dalam rangka mewujudkan kebersamaan dalam menuju capaian pembangunan yang lebih maju dan baik lagi.
Tampak hadir dalam pertemuan pertama Ir. Asner Silalahi ini dengan jajaran Pengurus MUI Kota Siantar, Ketua DPD II Partai Golkar Kota Pematang Siantar Mangatas Silalahi, SE, Ketua DPC Partai Hanura Ronald Darwin Tampubolon, SH, Ketua DPD PAN Kota Siantar Zainal Purba, Sekretaris DPC Partai Gerindra dan Anggota DPRD Kota Siantar Andika Prayogi, SE dan Boy Waringan yang dikenal sebagai menantu dari Calon Wakil Walikota dr. Susanti Dewayani, Sp.A dan Fery S.P. Sinamo, S.H, M.H yang Anggota DPRD Fraksi PDI Perjuangan selaku Ketua Team Pemenangan “PASTI” Pasangan Asner Susanti. (B.01.HENDRA).
Editor : Andi Harta Purba.