Redaksi Bidik News 
BidikNewsToday.Com (Pematangsiantar) – Hidrosefalus adalah penumpukan cairan di rongga otak, sehingga meningkatkan tekanan pada otak. Pada bayi dan anak-anak, hidrosefalus membuat ukuran kepala membesar. Sedangkan pada orang dewasa, kondisi ini bisa menimbulkan sakit kepala hebat.
Hal ini terjadi di Kota Pematangsiantar dimana Anak penderita Hidrosefalus ini bernama Sukma Adhany (20) yang merupakan warga Jalan Meranti No.58, Kelurahan Kahean, Kecamatan Siantar Utara, Kota Pematangsiantar.
Saat Keluarga dr. Susanti Dewayani Sp.A Calon Wakil Walikota Siantar yang didampingi oleh Erizal Ginting yang merupakan suami tercinta, datang ke kediaman Arsam Buton dan Sakidah orang tua dari sang anak Penderita Hidrosefalus, Keluarga menyampaikan bahwa mereka belum pernah sama sekali mendapatkan bantuan dari Pemerintah Kota Pematangsiantar. Senin (16/11/2020).
“Selama anak kami Sukma Adhany ini sakit, kami sama sekali belum pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah Pak, Bu. Kasian si anak, sudah lama menahankan rasa sakitnya”, Jelas Sakidah, ibu Kandung dari si penderita Hidrosefalus.
Mendengar pernyataan itu, dr. Susanti langsung terketuk hatinya untuk membantu si anak supaya segera meringankan penyakitnya.
“Saya sangat sedih melihat anak saudara kita menderita penyakit seperti itu. Dia merasa sudah tak mampu untuk berbuat apa-apa, dan akan saya laporkan ini segera untuk dilakukan pendataan dan tindak lanjut dari pemerintah”, tegas Sang Calon Wakil Walikota Siantar itu.
“Untuk kedepannya, semoga kita bisa memegang amanah masyarakat setelah 9 Desember 2020 nanti agar kita lebih fokus lagi dengan hal-hal seperti ini”, lanjut Susanti.
Saat Tim Pemenangan Susanti yang disebut “Pasti” melakukan interaksi dengan Sukma Adhany, ia langsung menyanyikan sebuah lagu dari Band Nasional “D’Masiv – Jangan Menyerah”. Sontak Tim langsung meneteskan air mata.
Kemudian saat berpamitan hendak pulang, dr. Susanti memberikan bantuan untuk sedikit meringankan beban keluarga.
Melihat semua personil ingin meninggalkan kediaman keluarga Arsam Buton, Sukma Adhany si penderita penyakit Hidrosefalus mengatakan “Hati-hati di jalan ya… Nanti kapan-kapan datang lagi”. (B.03.HARTA).
Editor : Hendra Silitonga.
