BidikNewsToday.Com (Simalungun) – Belum lama terjadi Tragedi Kecelakaan maut yang merenggut 5 nyawa manusia, kini terjadi kembali terjadi kecelakaan di Jalan Asahan KM 3 tepat di depan Korem 022/Pantai Timur, Kecamatan Siantar, Kabupaten Simalungun. Jum’at (18/12/2020) sekira pukul 09.00 Wib.
Tragedi itu terjadi akibat 1 unit Bus Pariwisata dengan nomor Polisi BK 7030 DI yang datang dari arah Pematangsiantar mengalami Rem Blong kemudian menghantam 1 unit truk kayu yang bernomor Polisi BK 8600 GT yang melaju dari arah Perdagangan.
Kejadian itu tidak ada merenggut korban jiwa, akan tetapi Supir dan Kernet Bus Pariwisata mengalami luka serius di bagian kaki.
Kondisi kedua Pria tersebut mengalami patah tulang kaki, dan bahkan sang kernet mengalami Kaki remuk sebelah kiri sehingga tulang kakinya terlihat.
Menurut keterangan dari indra yang merupakan supir bus Pariwisata mengaku mengalami rem blong. Begitu juga dengan Anto (44) yang memberi keterangan yang sama kalau Bus Pariwisata itu mengalami rem blong.
“Saya lihat dari jauh, Bus Pariwisata itu udah oleng ke kanan ke kiri, dugaan saya dia mengalami rem blong. Begitu dekat, Bus itu langsung menabrak mobil saya”, ungkap Sang supir truk kayu dengan keadaan selamat.
Tak lama setelah itu, Polisi sat lantas Polres Simalungun langsung datang ke lokasi kejadian dan langsung mengevakuasi Bus Pariwisata dan truk kayu yang mengalami rusak berat tersebut.
Polisi yang melakukan evakuasi itu pun juga di bantu TNI untuk mengevakuasi kedua mobil na’as tersebut dan mengeluarkan korban dari Bus Pariwisata.
Menurut keterangan dari salah seorang penumpang Bus Pariwisata yang diketahui merupakan boru Sinaga, mereka adalah rombongan dari medan berangkat mau menghadiri undangan pesta di Simalungun. Mereka berjumlah sekitar 20 orang.
“Kami mau pesta ke Simalungun. tujuan kami ke jalan Asahan km 4, rupanya kami mengalami kejadian na’as begini pak. Kawan-kawan kami yang luka-luka sudah dilarikan ke rumah sakit pak”, terang penumpang itu dengan wajah yang lemas dan pucat setelah mengalami kecelakaan di tengah perjalanan itu. (B.03.HARTA).