BidikNewsToday.Com (Simalungun) – Banyaknya nama-nama Bandar Narkoba yang beredar di berbagai wilayah Kampung dan Kecamatan di wilayah Hukum Polres Simalungun, namun satu pun belum ada juga yang ditangkapi, menimbulkan kecurigaan yang sangat dalam terhadap satuan reserse Narkoba Polres Simalungun.
Muncul berbagai pendapat miring terhadap kinerja Satuan Reserse Narkoba yang di komandoi AKP Adi Hariono, SH yang diterima Team Bidik News Today.
“Anggota Opsnal Setres Narkoba Simalungun itu sudah kebanyakan makan uang stabil Opsnalnya dari para pelaku-pelaku, makanya tak berani menangkap si Hendra Ponoo Bandar Narkoba Kampung Kuba ini,” Ujar Tokoh Masyarakat Perdagangan 1 kepada Bidik News via sambungan selulernya.
Sudah berapa lama Kampung Kuba ini jadi Markas Peredaran Gelap Narkoba yang dikomandoi si Hendra Ponoo, tapi aman-aman saja terus.
“Banyak saya lihat polisi kesana masuk, tapi mungkin bukan mau nangkap, biasalah ya, sudah sama-sama tahu la lae itu,” ujar Tokoh Masyarakat ini sembari berharap agar Bidik News terus-menerus melakukan pemberitaan secara rutin.
“Saya dulu bekas bandit lae, jadi saya ini sangat tahu la gimana tingkah-tingkah para pak pol ini di lapangan. Terima uang stabil la, membocorkan informasi kalau ada razia la, bahkan kadang yang makai narkoba pun banyak kali sekarang ini,” ujar bapak 2 anak ini seperti bernada prihatin.
Dimana logikanya memang petugas kalah sama BD Narkoba, tapi mungkin ya…. namanya petugas jugakan Manusia biasa, masih mudah untuk goyah dan tergoda di samping kebutuhan dan desakan hidup, jadi berpikir la untuk tegaskan. Karena ada prinsip di Bandit yang saya tahu, selagi ayam masih makan jagung, petugas tak akan nangkap yang bayar,” ujar Tokoh Pemuda Perdagangan ini berikan Slogannya.
Sementara Jajaran Satres Narrkoba yang dihubungi Kru Bidik News melalui Kanit 1 Iptu Dian Putra, berjanji akan Menyikat habis sampai ke akar-akarnya.
“Kita vasmi itu bang, mohon doa dan dukungannya. Kita tak akan tinggal diam bang. Ini kita lagi di lapangan bekerja. Terima kasih atas informasinya,” Ujar mantan Kanit Reskrim Polsek Perdagangan ini via selulernya. (Tim).