Search
Close this search box.

Kadis PUPR Kabupaten Sergai Diduga Bersandiwara Dengan Kontraktor Nakal Terkait Proyek Aspal Hotmix Murahan Dengan Anggara Miliaran Rupiah

BidikNewsToday.Com (Medan) – Sekelompok Mahasiswa yang mengatasnamakan dirinya sebagai Perhimpunan Anak Nelayan Petani dan Buruh (PANPB) akan melakukan aksi unjuk rasa terkait atas dugaan Kong kali kong/ Korupsi Antara Dinas PUPR Serdang Bedagai dan CV Enam Saudara.

Ketika Awak Media Mengkonfirmasi kepada Ketua PANPB di sekretariatnya jalan Brigjend Katamso No 27 Jum’at 23 Juni 2023. “Ya benar kita akan melakukan aksi unjuk rasa, hari Senin nantik kita akan menyampaikan surat pemberitahuan aksi unjuk rasa ke Intelkam Polrestabes Medan” ucap Iskandar Muda Harahap selaku Ketua Umum PANPB.

Menurut iskandar, “Proyek yang dikerjakan oleh CV Enam Saudara selaku pengguna kontrak dengan anggaran Senilai Rp. 1.493 700.000,- untuk proyek aspal Hotmix amburadul yang dimana belum ada 1 bulan diaspal, sudah rusak diduga penggunaan bahan Hotmix Aspal tersebut tidak sesuai dengan anggaran tersebut jika dilihat sudah banyak yang hancur dan lebih banyak batunya dari pada hotmixnya,” Ucap Iskandar.

“Oleh Karena itu, kita akan menunggu 3X24 jam agar PUPR Sergei dapat mengklarifikasi atas dugaan kami jika kami tidak mendapatkan jawaban yang kurang di percaya maka kami akan turun kejalan guna mendesak Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara dan Kapolda Sumatera Utara agar langsung turun kelapangan untuk mengkroscek atas dugaan kami ini,” Ucap Iskandar.

“Maka dari itu sebagai control social di Sumatera Utara, kita akan mendorong Kejatisu untuk segera melakukan pemeriksaan terhadap dugaan Kong Kali kong/korupsi tersebut dengan melakukan aksi,” Tutup Iskandar. (B.27.RAHMAN). 

Editor : Hendra Silitonga. 

Read Previous

Polres Simalungun Siapkan Pengamanan KFC Danau Toba Rally 2023, “130 Personel Diturunkan”

Read Next

Kapolres Simalungum Hadiri Opening Ceremonial Start KFC Danau Toba Rally 2023 Mewakilkan Kapoldasu

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *