BidikNewsToday.Com (Pematang Siantar) – Untuk melayani keluhan masyarakat, Tim Emergency Perumda Tirta Uli Pematang Siantar siap melakukan tindakan Urgensi setiap saat.
Hal itu terbukti di saat keluhan masyarakat Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematang Siantar melaporkan kebocoran pipa yang mengakibatkan tergenangnya air di Bahu Jalan.
Informasi Kebocoran pipa tersebut langsung ditindaklanjuti oleh Tim Emergency Perumda Tirta Uli Pematang Siantar.
Saat di Lapangan, Jumirin Kepala Bagian transmisi & Distribusi memberikan keterangan Terkait laporan masyarakat tersebut.
“Kami menerima informasi dari masyarakat bahwa ada kebocoran pipa Perumda Tirta Uli Pematang Siantar di sekitaran Lampu merah Jalan Ahmad Yani (Simpang BDB),” ujar Jumirin kepada Kru Bidik News Today, Senin (31/07/2023).
Jumirin juga menjelaskan, petugas Trans/dist yang menangani sebanyak 13 orang untuk percepatan penyelesaian ditambah 1 Dirum Arianto, ST dan kepala LITBANG Budiman R. S. Tanjung untuk mencari titik kebocoran.
“Kita menurunkan 13 orang personil untuk mempercepat perbaikan. Karena aktifitas lalu lintas cukup sibuk siang hari, kami dapat melaksanakan pencarian titik kebocoran di malam hari. Kita juga menurunkan 1 unit mobil emergency,” jelas Jumirin.
Jumirin sebagai Kepala Bagian Transmisi & Distribusi Perumda Tirta Uli Pematang Siantar juga menjelaskan bahwa proses pencarian titik kebocoran pada pipa terbilang cukup rumit, sehingga pada pukul 20.38 WIB belum juga ketemu.
“Sudah dua titik yang kami lakukan pengeboran, namun belum ditemukan titik kebocorannya. Jika ditemukan titik kebocoran, perbaikan diperkirakan sudah bisa diselesaikan sampai tengah malam nanti. Tapi, kalau malam ini tidak dapat juga titiknya, akan kita lanjut besok,” jelas Jumirin.
Sementara itu, Dirum Perumda Tirta Uli Pematang Siantar Arianto, ST sangat mengapresiasi terhadap masyarakat yang telah memberikan informasi adanya kebocoran pipa.
“Kita sangat mengapresiasi atas kepedulian masyarakat, demikian juga terhadap kinerja tim emergency yang cepat tanggap dan segera turun ke lapangan,” kata ungkap Dirum itu.
Kemudian, Dirum Perumda Tirta Uli Pematang Siantar itu juga mengatakan kinerja yang dilakukan tim emergency tersebut merupakan salah satu dari program peningkatan pelayanan kepada masyarakat pengguna air bersih.
“Cepat tanggap terhadap informasi yang diterima, menjadi bagian dari peningkatan mutu pelayanan. Kita tetap berharap, masyarakat semakin terbuka dalam menyampaikan informasi terkait masalah air bersih,” pungkas Arianto. (B.03.HARTA).
Editor : Hendra Silitonga.